Senin, 15 April 2013

Sedekah Yang Salah Alamat


t

Posted: 7 Juni 2010 in Tausiyah


Suatu ketika, Rasulullah Saw., seperti yang kerap beliau lakukan, berbincang-bincang
dengan para sahabat di serambi Masjid Nabawi, Madinah. Selepas berbagi sapa dengan
mereka, beliau berkata  kepada mereka, "Suatu saat ada seorang pria berkata kepada
dirinya sendiri, 'Malam ini aku akan bersedekah!' Dan, benar, malam itu juga dia
memberikan sedekah kepada seorang perempuan yang tak dikenalnya. Ternyata,
perempuan itu seorang pezina. Sehingga, kejadian itu menjadi perbincangan khalayak
ramai.

"Akhirnya, kabar tersebut sampai juga kepada pria itu. Mendengar kabar yang demikian,
pria itu bergumam, 'Ya Allah! Segala puji hanya bagi-Mu.Ternyata, sedekahku jatuh ke
tangan seorang pezina. Karena itu, aku akan bersedekah lagi!' "Maka, pria itu kemudian
mencari seseorang yang menurutnya layak menerima sedekah. Ternyata, penerima
sedekah itu, tanpa diketahuinya, adalah orang kaya. Sehingga, kejadian itu lagi-
lagi menjadi perbincangan khalayak ramai, lalu sampai juga kepada pria yang bersedekah
itu.
"Mendengar kabar yang demikian, pria itu pun bergumam,'Ya Allah! Segala puji hanya
bagi-Mu. Ternyata, sedekahku itu jatuh ke tangan orang kaya. Karena itu, aku akan
bersedekah lagi!' Maka, dia kemudian, dengan cermat, mencari seseorang yang
menurutnya layak menerima sedekah.

Ternyata, penerima sedekah yang ketiga, tanpa diketahuinya, adalah seorang pencuri.
Tak lama berselang, kejadian itu menjadi perbincangan khalayak ramai, dan kabar itu
sampai kepada pria yang bersedekah itu. Mendengar kabar demikian, pria itu pun
mengeluh, 'Ya Allah! Segala puji hanya bagi-Mu! Ya Allah, sedekahku ternyata jatuh ke
tangan orang-orang yang tak kuduga: pezina, orang kaya, dan pencuri!' "Pria itu
kemudian didatangi (malaikat utusan Allah) yang berkata, "Sedekahmu telah
diterima Allah. Bisa jadi pezina itu akan berhenti berzina karena menerima sedekah itu.
Bisa jadi pula orang kaya itu mendapat pelajaran karena sedekah itu, lalu dia
menyedekahkan sebagian rezeki yang
dikaruniakan Allah kepadanya. Dan, bisa jadi pencuri itu berhenti mencuri selepas
menerima sedekah itu."

(Diceritakan kembali dari sebuah hadis yang dituturkan oleh Muslim dan Abu Hurairah
dalam Teladan indah Rasullulah dalam ibadah, Ahmad Rofi 'Usmani)

http://tausyah.wordpress.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar